Selasa, 18 Februari 2014

Ketika Tuhan Mencubit Ujung Jariku (15)


Ketika Tuhan Mencubit Ujung Jariku (15)
~ When God Pinched My Toe ~ Dr. Kathryn E. May, PsyD

BAGIAN 12
Sebuah Permintaan Mengagumkan. Aku Tak Dapat Menolak.

Ini jam 5 pagi, dan aku telah meminta Kathryn untuk bangun mengambil pesan lain dariku untuk disampaikan kepada dunia. Dia belum menolak. Dalam beberapa bulan terkahir ini, ketika kami telah meminta dia untuk membawa pesan kami kepada orang-orang yang membaca blog ini, dia tidak pernah menolak, meskipun sering bukan berarti dia harus mengubah jadwalnya atau kehilangan waktu tidurnya yang sangat diperlukan.

Kami ingin mengakui penghargaan kami atas pelayanan tanpa pamrihnya, yang tidak membawa keuntungan untuk dirinya - bahkan dia telah mempertaruhkan reputasi dan kredibilitasnya sebagai seorang ilmuwan untuk mengambil giliran dramatis dalam hidupnya untuk menjadi saluran spiritual.

Telah diputuskan oleh Dewan Cinta, kelompok kami yang dipercayakan kepadanya atas Kenaikan Planet Bumi untuk menanyakan Kathryn malam ini untuk menerima penunjukannya sebagai Suara Yahweh. Ada saluran khusus lainnya yang telah menjadi penyalur Suara bagi para pemimpin spiritual lainnya, tapi sampai sekarang aku belum menamakan perwakilan resmi ini untuk menyampaikan pesanku kepada dunia.

Ini adalah keinginanku, dan aku berharap dia akan menerima permintaanku, bahwa dia resmi menjadi suaraku di planet Bumi (aku menduga bahwa dia akan menerima karena aku merasakan airmata di matanya saat ia mendengarkan tawaranku. Dia mengerti dengan baik pengakuan khusus dan tanggung jawabnya saat diminta untuk mengambil ini)

Maukah anda menerima penunjukkan khusus ini, anak perempuanku sayang?

Ya, tentu saja. Hatiku dipenuhi dengan cinta karena hubungan indah kami, anda menemaniku setiap saat, setiap hari, penuh kasih mendorongku, kadang menusuk dan mendorongku ke dalam tindakan, meski itu menyebabkan aku tidak nyaman. Anda tak kenal lelah, dan dengan tanpa syarat mencintai pada saat yang sama. Aku menyukainya melampaui kata-kata. Seperti di dalam Life Coach (sejenis personal training) siapapun bisa membayangkan, anda menginspirasi dan mendorongku untuk menjadi yang terbaik yang aku mampu. Aku akan terus melayani dalam kapasitas apapun yang anda minta. Aku merasa terhormat untuk mempercayakan tantangan mengagumkan ini. Terimakasih, aku menerima dengan sepenuh hati.

"Indah. Sekarang, anakku, aku meminta anda untuk memberitahu kabar baik ini kepada pembaca anda, dan menjelaskan kepada mereka, ya, Akulah Yang Satu mereka telah menyebutnya Tuhan, tetapi Akulah Sang Suara energi laki-laki dalam mitra spirit kami. Ibu Tuhan, Satu yang anda kenal sebagai Mary dan Fatima, dan entitas suci lainnya di Bumi, seperti yang aku alami hidup di Bumi sebagai Jesus, Muhammad dan lainnya, suara energi feminin untuk planet anda. Ya, ini adalah Tuhan yang Satu, dan inilah Kami. Kami adalah satu bagian dari setiap satu dari anda, dan anda adalah Anak-anak Jantung Hati kami.

Konsep ini sulit dipahami anda pada pola kehidupan 3D, tetapi ketika anda datang kepada kami setelah tiap kehidupan, anda memahami kami dengan baik. Inilah apa yang harus kami lihat ke depan untuk sekali lagi kita mencapai Kenaikan bersama-sama.

Sekarang, anakku, tidurlah, dan mempersiapkan diri untuk mengabarkan kepada komunitas anda para pekerja cahaya yang telah setuju untuk mengatakan kata-kataku kepada dunia sebagai utusan yang kupilih. Kata-kata tidak cukup untuk mengungkapkan cinta dan syukur kami kepada anda, dan rekan-rekan anda pada jalur cahaya ini. Pergilah dalam cinta.

Bapa Abadi anda, Yahweh"



from the Book of When God Pinched My Toe ~ Dr. Kathryn E. May, PsyD
translated by Birru Sadhu