KAMI DATANG KE BUMI (bag 3)
Disalurkan oleh Ibu RA Kun
Catatan Devita Devi
PEMISAHAN DAN EVAKUASI MASSAL
Keterangan yang senada kita jumpai
dalam ucapan-ucapan mahluk luar Bumi sebagaimana pembawa berita yang dikutip di bawah
ini.
(A-12). Kami datang untuk
memperingatkan kamu semua akan nasib umat manusia. Kamu dapat turut mengambil
bagian dalam kebangkitan yang disebut dalam kitab suci dikala Bumi memasuki
Jaman Baru (The New Age), suatu jaman spiritual bagi umat kamu. Namun kaum
ilmuwan, politisi, pemimpin pemerintahan dan jendral-jendral kamu tidak
menghiraukan peringatan kami terhadap penggunaan tenaga nuklir. Padahal bom
atom dapat lebih cepat menghancurkan planet kamu dalam sekejap. Sampah dari pusat
tenaga nuklir akan meracuni Bumi untuk ribuan tahun kemudian. Tenaga nuklir
hanya membawa bahaya, tidak mempunyai keguanaan apa-apa. Radiasi nuklir bukan
saja merusak secara fisik, tetapi juga merusak jiwa kamu. Kami sangat prihatin
melihat bagaimana kamu semua bercumbu dengan bahaya yang kamu tidak tahu
seluruhnya, yang membuat planet kamu berada dalam keadaan labil.
(A-13). Tata surya kamu telah memasuki
suatu posisi baru dalam ruang, yang akan mempengaruhi dimensi kehidupan.
Kehidupan dalam semua dimensi akan berubah karena vibrasi lebih tinggi sebagai
akibat posisi baru terhadap Bima Sakti.
(A-14) Sebagaimana yang sudah
diramalkan oleh Nabi dalam kitab suci kamu, planet akhirnya akan mencapai suatu
tingkat vibrasi yang terpaut pada dimensi empat. Energi angkasa dalam jumlah
besar-besaran akan meliputi planet dan mempengaruhi medan magnetik. Medan
magnetik akan kacau yang bukan saja berpengaruh terhadap permukaan planet,
tetapi juga menimbulkan gangguan geologis, dan umat manusia tak terhindar dari
tegangan-tegangan sosial.
(A-15). Suatu ilmu yang tinggi dan
teknologi yang maju dipelukan untuk menyelamatkan suatu planet, tetapi usaha
penyelamatan ini dibuat berlipat ganda sukarnya bila penghuni planet tidak
sadar akan adanya bahaya. Gejala-gejala fisik sudah mulai tampak, menandakan
bahwa planet berada dalam beban dan tegangan. Gerakan dalam perut Bumi telah
menampakkan diri sebagai gempa dan letusan gunung berapi. Sumbu Bumi sudah
mulai tambah miring. Kami sedang meneliti keadaan, mencatat dan menhitung
penemuan kami. Dalam layar scanner kami terpampang suatu penampang retakan Bumi.
Dengan membesarkan gambar, kami segera dapat menemukan titik bahaya. Komputer
bukan penemuan baru bagi kami. Komputer ini memberi tahu kami ke mana tanah
akan bergerak. Adalah tugas kami untuk menyelaraskannya agar bahaya yang timbul
menjadi sekecil mungkin.
(A-16). Kami sungguh tidak dapat tahu
berapa waktu yang tersisa bagi kami. Alam Raya dan siapapun yang di dalamnya
siap siaga menghadapi setiap kemungkinan. Ada yang memperkirakan bahwa hanya
10% umat yang dapat diselamatkan. Namun tiap ramalan dapat saja berubah oleh
karena tergantung pada kemauan bebas manusia yang tidak dapat diramalkan. Bila
dalam waktu yang masih tersisa manusia mau merubah sikapnya dari anti menjadi
pro Tuhan, semakin banyak manusia yang dapat diselamatkan. Menyembahlah kamu
selalu kepada Tuhan Yang Maha Penyelamat.
PEMISAHAN
Baik dalam Injil maupun Al Quran
sering disebut akan terjadinya pemisahan umat manusia. Pemisahan ini ada
kalanya disebut juga penyaringan. Pengikut masing-masing agama tentu mempunyai
penafsiran sendiri-sendiri mengenai ayat-ayat kitab suci. Yang dimaksud dengan
penyaringan atau pemisahan dalam keterangan mahluk selestial adalah pemisahan
antara manusia yang bisa diselamatkan dari permukaan Bumi, bila keadaan menjadi
demikian gawatnya sehingga tidak ada lagi yang dapat bertahan dalam goncangan
yang akan terjadi.
Pemisahan terjadi secara alamiah,
yaitu berdasar tanda kening yang dalam ajaran esoterik disebut Chakra kening
atau mata ketiga. Chakra kening ini bertepatan tempatnya dengan suatu kelenjar,
yaitu "Pituitary Gland". Inilah pusat dari kemampuan melihat secara
gaib yang disebut Clairvoyance. Orang yang pro Tuhan dan menjalankan
perintahNya akan memancarkan sinar yang dapat dilihat dengan mata ketiga. Bila
kelenjar ini mulai aktif secara spiritual, maka manusia yang memilikinya akan
responsif terhadap sinar yang terpancar dari UFO dan membuat manusia hilang
bobot dan siap untuk melakukan levitasi. Cara ini tampaknya dapat menimbulkan
rasa takut. Dan begitu perasaan ini timbul, saat itu juga sinar dari UFO itu
tak berdaya lagi untuk menyelamatkan manusia yang dihinggapi rasa takut. Itulah
sebabnya sangat diperlukan persiapan mental agar manusia secara emosional siap
untuk menghadapi situasi tersebut.
(A-17) Dengarkanlah keterangan mahluk
UFO. Pesawat kami adalah lingkungan hidup yang penuh harmoni dan kedamaian. Di
situ terdapat kerja sama, keagungan dan kemuliaan. Dalam tiap diri terdapat
keramahan tetapi sekaligus keinginan untuk berbakti. Inilah sikap batin yang dapat
bertahan dalam vibrasi tinggi yang meliputi pesawat kami. Vibrasi dan frekuensi
sangat tinggi sehingga akan menghancurkan vibrasi yang lebih rendah. Kami tidak
dapat mengatakan "kamu boleh ikut atau kamu boleh tinggal". Segalanya
tergantung pada vibrasi pribadi yang secara proporsional begantung pada
perkembangan spiritual
(A-18). Orang yang pro Tuhan
memancarkan sinar dari keningnya. Inilah tanda identifikasi yang tidak mungkin
menyesatkan. Kamu dapat membaca tentang nama Tuhan yang tergores dalam dahi
mereka sebagaimana diriwayatkan oleh banyak cerita ketuhanan dan keagamaan.
Dalam penyaringan ini kami tidak mempunyai pilihan pribadi. Segalanya
ditentukan oleh frekuensi tanpa melihat agama, bangsa, umur atau kelamin.
Bila Bumi ditimpa oleh azab yang sudah
disebut dalam Al Quran, Tuhan akan menyelamatkan orang-orang yang beriman. Al
Quran tegas menyebut ini dalam ayat berikut: “Sesudah itu kami selamatkan utusan-utusan kami dan orang-orang yg
beriman. Adalah kewajiban kami untuk menyelamatkan orang-orang yang beriman”.
(Q10:103).
Keterangan ini dilengkapi dengan
keterangan makhluk luar Bumi sebagai berikut:
(A-19) Kami dari komando angkasa telah
mengorganisir rencana kerja yang siap untuk dilaksanakan untuk suatu evakuasi
massal. Setelah kami pertimbangkan masak-masak dari berbagai sudut
pertimbangan, berdasarkan fakta dan data yang tersedia, menimbang apa yang
mungkin terjadi terhadap apa saja yang sanggup kami lakukan, Tribunal agung
berkesimpulan bahwa evakuasi menjadi suatu keharusan. Dewasa ini kami telah
diberi ijin untuk mengungkap informasi ini kepada manusia Bumi agar mereka siap
untuk diungsikan di waktu akan datang yang sudah dekat. Mereka yang sikap
batinnya dapat bertahan dalam vibrasi tinggi akan naik dalam pesawat UFO
(A-20). Bila kamu secara individual
mengembangkan kasih sayang melebihi batas-batas kekeluargaan, maka vibrasi nur
dalam diri kamu akan menanjak ke oktaf-oktaf yang lebih tinggi. Bila vibrasi
ini semakin kuat khususnya dalam tahun-tahun pertama dari dekade 2000 hingga
2095, maka cahaya yang muncul dari permukaan Bumi dapat menyentuh vibrasi kami
dan dari titiik persentuhan ini kami dapat turun ke vibrasi kamu. Dengan kata
lain, kami dapat muncul secara fisik dan melakukan evakuasi secara fisik pula. Inilah
yg terbaik bagi kamu oleh karena kami tidak perlu lagi bertindak secara gaib
(A-21). Cara yang akan kami gunakan
dalam evakuasi massal ini adalah terlebih dulu menyelamatkan petugas-petugas
kami. Evakuasi massal mungkin perlu menggunakan sinar kosmik yang menimbulkan
levitasi. Tetapi cara ini hanya mungkin bila wujud fisik dapat bertahan dalam
vibrasi yang tinggi. Lagipula hanya sikap batin tertentu yang responsif
terhadap sinar itu. Satu syarat lagi adalah secara mutlak tidak ada rasa takut.
Oleh karena itu sangat perlu adanya pemberitahuan sedini mungkin. Untuk kamu
semua ketahui, bahwa dalam (A-20) ada sebutan dekade 2000 hingga 2095, kamu
semua jangan keburu menjadi tenang. Itu adalah serba perkiraan dan perhitungan
kami dari pengamatan penghuni luar Bumi yang selalu mengamati keadaan Bumi
kamu. Tetapi kamu semua harus ingat bahwa di atas segalanya dan di atas sana,
ada yang lebih tahu dan lebih berkuasa. Maka 95 tahun menurut kami bisa saja
menjadi 95 bulan atau 95 hari atau 95 jam, bahkan 95 menit. Segalanya bersumber
pada perintah yang paling di atas kita semua.
Kamu semua yang penganut Al Quran
menyembahlah Tuhanmu dengan tekun. Kamu semua yang penganut Injil menyembahlah
Tuhanmu dengan baik. Kamu semua yang penganut apa saja, harus ingat bahwa tidak
ada Tuhan selain Allah yang kelak akan bisa menyelamatkan kamu semua yang menyembahNya.
Kalau semua penghuni Bumi sudah bisa menyembah Tuhan, sudah mohon keselamatan
dunia akhirat, maka mungkin saja Bumi kamu bisa lebih bertahan lama menuju
kehancurannya.
(A-22). Telah diputuskan bahwa
evakuasi akan terjadi dalam tiga tahap. Dalam tahap pertama, manusia
disingkirkan secara rahasia. Kemudian manusia yang pro Tuhan, yang menyembah
Allah diselamatkan. Mereka akan mendapat petunjuk di mana harus berkumpul.
Dalam kategori ini termasuk anak-anak yang belum kenal dosa, yang pasti akan
ditolong Tuhan. Bila waktu masih tersedia, maka sisa umat dipersilahkan naik
dalam pesawat. Ini terjadi dalam fase ke tiga.