LETTING GO OF EGO
Ego anda mengkonsumsi keinginan anda untuk diterima, diakui, dicintai dan dievaluasi di setiap hubungan anda dengan orang lain, masyarakat, keluarga dan budaya. Sementara itu hubungan anda dengan orang lain adalah penting, sama pentingnya untuk keterhubungan dengan anda yang sesungguhnya yang bukan gambaran terdistorsi yang mungkin telah dibentuk oleh pengaruh luar.
Ego adalah bukan hal baik atau buruk. Jika kita mengindentifikasi ego, kita akan lebih bersemangat oleh gagasan 'aku' dan 'milikku', keinginan, hasrat dan keengganan dan menjadi gelisah serta sibuk membangun citra diri yang duniawi atau status sosial untuk mendapatkan apa yang kita inginkan dan sibuk melindungi citra diri yang kita bangun untuk diri sendiri dan melindungi semua lampirannya ; harta dan benda-benda lainnya, dan berada dalam ketakutan dan kuatir kehilangan karena apa yang kita pikirkan adalah ' aku' yang dibangun oleh gambaran diri, harga diri, akumulasi pengetahuan, kekayaan, kesehatan, hubungan, prestasi dan lain-lain. Jika kita tahu bagaimana mengidentifikasi tidak dengan hal itu dan hanya membiarkannya melakukan fungsi yang diperlukan untuk mempertahankan eksistensi kehidupan ini, kita akan bebas dan bahagia dan menjadi 'diri kita sebenarnya' dan tidak mencoba untuk menjadi seseorang dengan gambaran dan kualitas tertentu.
Ketika ego anda muncul, maka ia akan mencoba untuk membuat anda ragu-ragu, takut atau tidak yakin dengan pilihan yang anda buat, ini ego yang ramah berprinsip akan membersihkan sarang laba-laba, yang akan memberdayakan anda dan mengungkapkan diri sejati anda.
- Lepaskanlah keinginan untuk menang
Ego sudah memisahkan kita menjadi pemenang atau pecundang. Mengejar kemenangan merupakan saran jitu untuk menghindari kontak sadar dengan niat. Mengapa? Karena pada akhirnya kemenangan tidak mungkin terjadi di sepanjang waktu. Seseorang di luar sana akan lebih cepat, lebih beruntung, lebih muda, lebih kuat dan lebih cerdas dan akan mengembalikan diri anda ke perasaan tidak berharga dan tidak berarti.
Milikilah sebuah visi. Visi untuk mengejar impian anda. Tanpa visi impian anda akan sulit dicapainya. Anda harus memiliki visi yang jelas tentang bagaimana setelah sukses anda akan bekerja ke arah visi itu.
- Lepaskanlah keinginan anda untuk merasa paling benar.
Ego adalah sumber dari banyak konflik dan pertikaian karena mendorong anda untuk membuat orang lain salah. Saat anda bermusuhan, anda terputus dari kekuatan niat. Spirit kreatif adalah penuh kasih, resptif dan bebas dari kemarahan, kebencian atau kepahitan. Lepaskanlah kebutuhan anda untuk merasa benar di dalam diskusi dan hubungan adalah seperti sedang berkata kepada ego, "aku bukan budak anda, aku ingin memeluk kebaikan, dan aku menolak kebutuhan anda untuk menjadi paling benar. Bahkan aku akan menawarkan orang lain memiliki kesempatan untuk merasa lebih baik dengan mengatakan bahwa dia benar, dan berterima kasih untuk menunjukkan aku ke arah kebenaran"
- Reputasi anda tidak terletak di dalam diri anda.
Ini berada dalam pikiran orang lain, Oleh karena itu, anda tidak memiliki kontrol menguasai itu semua. Jika anda berbicara pada 30 orang, anda akan memiliki 30 reputasi. Menghubungkan ke niat berarti mendengarkan hati anda dan melakukan sendiri berdasarkan suara hati anda dan memberitahukan tujuan anda di sini. Jika anda terlalu kuatir dengan bagaimana apa yang akan dirasakan oleh semua orang, maka anda telah terputus diri dengan niat dan membiarkan pendapat orang lain untuk membimbing anda. Ini adalah ego anda di tempat itu. Ini adalah ilusi yang tidak berdiri antara anda dan kekuatan niat. Tidak ada yang tidak dapat anda lakukan kecuali jika anda memutuskan sambungan dari sumber listrik dan menjadi yakin bahwa tujuan anda adalah membuktikan kepada orang lain bagaimana ahlinya anda dan unggulnya anda dan ini menghabiskan energi anda yang mencoba untuk memenangkan reputasi raksasa di antara ego lainnya. Apakah apa yang anda lakukan karena suara hati anda yang selalu terhubung dan berterima kasih pada Sang Sumber yang mengarahkan anda? Tetaplah pada tujuan, lepaskan diri dari hasil dan bertanggungjawablah atas apa yang berada di dalam diri anda dan karakter anda. Tinggalkan reputasi anda untuk orang lain untuk berdebat, itu tidak ada hubungannya dengan anda.
- Tunjukkan keterampilan anda.
Keberanian bukanlah tanpa rasa takut. Hal ini soal mengambil tindakan meskipun ada rasa takut. Ketika dihadapkan dengan keraguan dan rasa tidak aman, putuskanlah untuk menjadi berani dan mengambil resiko untuk melakukan hal yang menjebak anda dalam ketakutan.
Sumber : http://www.the-open-mind.com/letting-go-of-ego/#6pwYJXBxvODzuyZS.99
